Selasa, 30 Juli 2013

Yakinkan Hati Ku


Heyyyy kamu,,,
Gimana keadaan mu sekarang dan di hari ini. Semoga virus flu itu tidak merajalela dalam tubuhmu. Aku sangat mengkhawatirkan dirimu, aku tak kuasa melihat tat kala kamu sakit. Jaga dirimu yach, jangan mpe sakit. Aku sangat senang berada dekatmu, aku bisa melihat mata dan senyuman yang slalu membuat hati ini bergetar. Aku bisa mendengar suara yang mampu membuat jantung berdegup kencang. Really, I'm verry so happy in beside you.

Aku ingin selalu melihatmu senang dan tersenyum. Aku ingin selalu mendampingimu dalam situasi apapun. Aku ingin membuatmu nyaman dan memastikan kamu baik-baik saja. Aku selalu ingin melayani segala kebutuhanmu, tetaplah sehat dan yakinkan aku, kamu baik-baik saja.

                                                                 ********************

Tau gak, selama kita terpisah oleh ruang, waktu dan jarak. Aku sangat tersiksa, yah tersiksa oleh sebuah rasa yang memeras air mata batinku. Aku merindukanmu, tapi dengan rasa rindu itu telah membakar semangatku. Semangat untuk berjuang menempuh salah satu bagian dari perjalanan hidupku. Dengan demikian, semakin gigih aku berjuang maka akan semakin cepat untuk bersamamu. Hidupku benar-benar hidup semenjak kehadiran kamu sebagai bintang dihatiku. Aku tak memaksa kamu untuk tau akan hal ini, bahkan aku gak sedikitpun pengen kamu terpaksa untuk menyadarinya. Yang penting cukup hatiku yang memahaminya, dengan caraku sendiri dalam mencintaimu.

Bertemu denganmu sekarang membuatku benar-benar senang, semoga kamu juga merasakan hal yang sama. Bukan sebaliknya karena aku gak ingin justru kehadiranku akan membebani hidupmu. Sejenak bersamamu telah membuat hatiku semakin sulit untuk jauh darimu, waktu demi waktu begitu indah. Tapi di pihak lain di satu sisi tersembunyi dalam hatiku, aku merasakan sebuah ketakutan yang sangat besar. Semakin aku senang dan tersenyum bersamamu, semakin besar pula ketakutan itu. Aku sangat takut kehilanganmu, aku takut kamu akan meninggalkanku. Tolong yakinkan aku, semuanya akan baik-baik saja dan kamu gak akan meninggalkanku.

Aku sudah terlanjur jatuh, jatuh dan jatuh dalam jurang dan terjerembab dalam telaga hatimu. Tapi rasa dalam hatiku dengan radarnya telah mampu menemukan jalannya sendiri menuju tempat terindah dalam hatimu. Aku sudah merasa nyaman dalam dekapan ibumu, aku jatuh cinta dengan keluargamu. Bolehkah aku pinta sedikit berbagilah kehangatan ibumu denganku. Aku jatuh cinta dengan semua yang ada pada dirimu dan juga pada ibumu. Aku merasa menemukan ibu, saat pertama kali kehangatan pelukannya aku rasakan, saat pertama kali kecupan sayang di kedua pipiku mendarat. Aku selalu berangan akan sering mendapatkan kehangatan dan kasih sayang itu kelak saat aku benar-benar menjadi anak ibumu dengan perantara dirimu.

Semua ittulah yang aku takutkan terrenggut dariku, tolong bantu aku untuk meyakinkan hatiku. Belailah hati ini, berikanlah dia keyakinan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar